Minggu, 03 Januari 2016

FILOSOFIE POHON PALEM


Berbagai jenis tumbuhan menghiasi alam bumi ini, khususnya di  Indonesia. Selain kekayaan alam hewani, Indonesia juga kaya akan kekayaan alam nabati. Beragam pohon tumbuh di Indonesia. Mulai pohon dengan batang kecil hingga batang yang besar. Selain pohon dengan daun yang lebat hingga pohon yang memiliki daun sedikit. Begitu pula pohon dengan akar yang kuat dan besar, adapula pohon dengan akar kecil dan kokoh.
Beragam pohon yang tumbuh juga memiliki karakteristik tumbuh di tanah yang berbeda-beda. Singkat kata, setiap pohon yang tumbuh akan dipengaruhi oleh struktur tanah atau lokasi wilayah tertentu. Misalnya, pohon kelapa biasanya tumbuh subur didaerah pedesaan ataupun dekat pantai. Begitu pula pohon yang lainnya akan menyesuaikan dengan struktur tanah yang ada. Apabila suatu tanaman dipaksakan ditanam di lokasi yang bukan habitatnya, maka tanaman tersebut akan layu, bahkan lama-kelamaan tanaman tersebut akan mati. Sebaliknya, apabila suatu tanaman ditanam ditanah yang mendukung habitatnya terkait dengan struktur tanah yang bagus, maka tanaman tersebut akan tumbuh subur.
Umummnya di area sebuah hotel dekat pantai ada pohon yang menarik untuk diamati. Pohon tersebut tidak hanya indah tetapi juga memiliki arti. Pohon tersebut adalah pohon palem. Pohon ini biasanya ada disebuah tempat wisata. Namun, pohon palem ini juga sering dijumpai di perkotaan dan biasanya di tanam di pekarangan sebuah rumah.
Pohon palem ini merupakan pohon yang memiliki karakteristik atau ciri tersendiri. Memang sekilas mirip dengan pohon kelapa karena memiliki struktur batang yang menjulang tinggi keatas. Namun, pada dasarnya pohon tersebut tidak sama dengan pohon kelapa. Struktru batang pohon ini biasanya tinggi ke atas. Daun yang berada di atas juga umumnya lebar dan banyak. Selain itu, pohon tersebut juga ditopang oleh akar yang kuat.
Dalam suatu kesempatan, saya bersama teman satu kantor berkunjung ke sebuah pantai. Di sekeliling pantai tersebut nampak pohon palem menghiasi halaman sebuah hotel. Menariknya, mengapa pohon itu kuat ditengah terjangan angin laut yang kencang. Pohon tersebut memiliki banyak sisi positif untuk meningkatkan kualitas unggul seseorang.
Pertama, pohon tersebut tentunya memiliki akar yang kuat. Tanpa akar yang kuat, pohon tersebut tidak mungkin dapat bertahan ditengah terjangan angin kencang. Akarnya telah mengakar kuat dalam struktur tanah sehingga mampu mengokohkan pondasi  batangnya yang tumbuh tinggi ke atas. Hal ini sama dengan kondisi kehidupan manusia. Manakala setiap individu memiliki pondasi yang kuat, maka ia tidak akan mudah goyah oleh angin. Sebagai contoh, apabila ada angin yang mengarah ke barat maka individu tersebut tetap pada posisinya dan tidak terpengaruh oleh arah angin kehidupan. Pondasi kehidupan setiap individu adalah keimanan dan ketakwaan kepada ALLAH SWT. Manakala setiap manusia memiliki pondasi keimanan kuat maka ia akan mendapat keselamatan dunia dan akherat karena ia tidak akan mudah terpengaruh angin negatif kehidupan.
Kedua, pohon palem itu memiliki struktur batang yang proporsional. Artinya, pohon batang tersebut tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil. Selain itu, pohon tersebut struktur bawah batangnya sama hingga bagian paling atas batangnya. Pohon itu tidak memiliki perbedaan ukuran dalam struktur batangnya. Hal ini juga memiliki nilai kehidupan. Setiap individu hendaknya menjalani kehidupan secara proporsional. Seperti halnya, sunnah nabi mengenai sebelum dan sesudah makan. Berhenti makan sebelum kenyang dan makan setelah merasakan lapar. Hal ini memiliki makna salah satunya manusia agar tidak serakah, tamak dan individu memiliki fisik yang proporsional. Apabila manusia menjalani kehidupan secara proporsional sesuai hak dan kewajibannya, maka individu tersebut tidak akan merugikan atau mengambil hak milik orang lain. Apabila seseorang tidak proporsional dalam menjalani denyut aktivitas atau pekerjaan, maka individu tersebut akan merugikan masyarakat, misalnya korupsi. Korupsi terjadi karena individu yang melakukan tersebut memiiliki salah satu sifat yang negatif,yakni serakah, sehingga kehidupannya akan merugikan rakyat karena hidupnya tidak proporsional.
Ketiga, Daun pohon palem berada di ujung batang paling atas. Salah satu fungsi daun pohon itu adalah untuk membuat suasana teduh yang berada di bawahnya. Apabila seseorang berada di bawah pohon palem, maka mereka akan merasakan tempat yang nyaman. Setiap manusia hendaknya juga memiliki sifat seperti daun pohon palem, khususnya seorang pemimpin. Pasalnya, setiap pemimpin hendaknya menjadi pelindung dan pengayom bagi orang yang berada dibawahnya. Pemimpin tersebut harus dapat melindungi dari “panas dan hujan” kehidupan. Misalnya, setiap ada permasalahan, seorang pemimpin harus berani bertanggung jawab dan memberikan solusi atas masalah yang sedang dihadapi.
Dalam pada itu, selain membuat teduh lingkungan sekitarnya,  pohon palem merupakan salah satu pohon yang menarik.  Pohon tersebut menarik untuk dilihat karena faktor keindahannya. Sesuatu yang indah pasti akan menarik perhatian. Begitu pula manusia, setiap individu akan menarik perhatian tatkala individu tersebut memiliki keindahan. Keindahan tersebut tidak hanya terpancar dari faktor eksternnya,fisiknya, namun juga harus terpancar dari dalam hati, faktor internnya. Seseorang akan selalu memiliki cahaya keindahan dalam denyut sosial, manakala orang tersebut selalu berbuat kebaikan dan indah dalam perilakunya. Bagaimana anda menyikapinya?

1 komentar: